Siapa sajakah yang dirindukan surganya Allah SWT.

Siapa yang dirindukan surganya Allah SWT

Didalam bulan ramadhan ini segala amal perbuatan kita akan dilipat gandakan sepuluh kali lebih besar dibandingkan dengan bulan selain ramadhan, 

kenapa demikian

karena bulan ramadhan adalah bulan yang sangat mulia dimana Alqur'an diturunkan dimalam kemuliaan yang lebih dikenal dengan malam nuzullul Qur'an yaitu dimalam bulan ramadhan.

Banyak sekali keistimewaan bulan ramadhan ini 

yang mana ada malam lailatul qodar malam yang mulia dari seribu bulan 

dimana setiap doa dan amal perbuatan kita insa Allah diterima .

Siapa yang dirindukan surganya Allah SWT.

1.Mereka yang rajin membaca alqur'an dan mengamalkan segala bentuk perbuatan sesuai dengan perintah dan larangan Alqur'an.

2.Mereka yang mampu menjaga lidah dari menyakiti orang,berbohong,dan mengawal segala ucapan dari segala hal yang merugikan.

3.Mereka yang rajin bersedekah infak dan beramal sosial untuk meringankan beban saudaranya.

4.Mereka yang berpuasa dibulan ramadhan dengan rukun yang benar dan menjaga hubungan dengan Allah dalam beribadah .

Inilah yang dirindukan surganya Allah SWT. 

Semoga kita termasuk didalamnya tetap semangat berpuasa tingkatkan ibadah  dan amal sholeh.

insa Allah kita termasuk dalam golongan orang yang dirindukan surga.

Hikmah mengubah musibah jadi anugrah.

Mengubah musibah jadi anugrah

Banyak diantara orang - orang yang mendapat musibah seperti kelaparan,kematian,kebakaran bencana alam longsor, sunami ,gempa dan lain sebagainya.

Dan hidup kita ini
tidak akan pernah lepas dari musibah
seperti sakit misalnya,
kita semua pasti pernah
merasakan sakit.seperti demam ,asam urat,batuk,keseleo ,terkilir mata kena debu juga termasuk musibah.

Segala sesuatu yang terjadi yang tidak kita senangi termasuk juga musibah.

Terus bagaimana seorang muslim menyikapi dan menghadapi musibah ini.

Didalam alquran kata musibah ini selalu di ulang yang artinya

" Tidak ada musibah yang
menimpa diri kalian baik didaratan ,dibumi,maupun pada diri kalian sendiri melainkan semua itu sudah tercatat disebuah buku catatan sebelum kami ciptakan musibah-musibah itu."

Musibah tentang rasa sedih dan rasa sosial ini Allah turunkan pada saat umat islam mengalami kekalahan yang menyakitkan seperti diperang Uhud.

Ada 70 sahabat yang mati shahid gugur di perang uhud.

"Apakah ketika satu musibah ini menimpa.."
padahal yang merasakan kesedihan adalah satu keluarga para sahabat,  Allah mengatakan,
ini sebagian kecil saja."

Jangan kita merasa kecil atau
rendah diri terhadap diri kita.
Allah itu berkuasa dia punya ilmu,dan kebijaksanaan.

"Kalian sudah mengeluh padahal satu musibah ini.."

Padahal kalian sudah mendapatkan keuntungan kesuksesan
mengalahkan orang kafir diperang badar dua kali lipat ,
70 orang musrik tewas diperang badar dan 70 lainnya
ditawan oleh baginda Rosullullah SAW.

Kenapa ada musibah..
"karena musibah itu datang dari kesalahan dan kecerobohan kalian."

Kenapa kalah diperang Uhud karena ada satu pasukan
yang jumlahnya sekitar 50 orang diatas bukit pemanah
melanggar perintah Rosullulah untuk tidak turun dari bukit tersebut.

melainkan setelah ada rampasan perang ditinggalkan oleh kaum musyrikin mereka hampir kalah tergiurlah orang orang ini untuk
turun dari bukit dan mengambil rampasan perang tersebut.

Hingga terjadi kekalahan diperang Uhud.

Dan ini semua sudah tercatat di lauhil mahfudz maka dari itu
seorang muslim harus menghadapi musibah ini dengan kebesaran dan kelapangan hati.

Karena dibalik musibah Allah sudah siapkan dua macam kemudahan.

Hikmah dari musibah.

1.Akan diketahui siapa yang bersyukur dan siapa yang kufur terhadap nikmat Allah SWT.

Dan Allah menilai siapa yang sabar dengan musibah itu.
Dan kita kembalikan kepada Allah.

Kalau orang yang mendapat musibah dia tidak pernah
,menghitung,menilai nikmat yang selama ini diberikan Allah.
Dan tidak mensyukuri semua yang diberikan Allah
maka dia termasuk kufur.

"Kalau kalian mensyukuri nikmat Allah apalagi ketika
dapat musibah bahwa ini hanya kecil saja dibanding orang lain.
"Kalau kalian kufur ketahuilah siksaku amat pedih.

2.Dalam peristiwa
perang uhud selain para sahabat.
Rosullullah pun terluka gigi gerahamnya terlepas,
alisnya robek,kening berdarah, dan Rosullulah sangat pemberani dikepung kaum musrikin sampai para sahabat yang menjadi tameng
untuk melindungi rosullulah.
dan kita dilarang untuk bersedih.

3.jangan rendah diri ,tegakkan kepala sebab kita punya harga diri
Mati shahid adalah kematian yang mulia yaitu masuk sorga tanpa hisab.
Mereka akan hidup disisi Allah.

.Dengan adanya musibah Allah akan memilih orang yang beriman
Mana yang kadar keimanannya rendah atau tinggi.
Dan allah akan menghancurkan orang kafir insaallah.

4.peristiwa tuduhan zina terhadap istri Nabi Aisyah.
adalah musibah Bencana yang paling besar selain iman
adalah bencana yang menyerang harga diri sebagai manusia.

" Allah berkata,mereka golongan sedikit saja jangan kalian menyangka itu adalah buruk wahai kalian umat islam.
Tetapi peristiwa itu justru mendatangkan kebaikan bagi kalian.

Fitnah jadi baik bagaimana memahaminya..
logika alquran ini seperti apa...
subhanallah..
Allah berikan pelajaran adab bagi orang beriman.

5.Jangan cepat percaya dengan berita fitnah kalau kalian dengar berita itu .

"Allah akan menyingkap kebohongan dari orang munafik yang berlaku baik ,jujur, akan dibuka kebohongannya bahwa mereka memusuhi agama allah dan rosulnya.
nauddzubillah...

"Sebagai kesimpulan "
Dari mengubah musibah jadi anugrah adalah Kesabaran dalam meningkatkan kadar keimanan kita.

Bersyukur dengan tetap berbaik sangka kepada Allah
bahwa dibalik musibah ada kemudahan...
Dan selalu intropeksi diri dari segala hal yang kita lakukan untuk tidak melakukan kesalahan.

Karakteristik pemimpin yang bertakwa

Karakteristik pemimpin yang bertakwa

Setiap pemimpin memiliki gaya dan kepemimpinan yang berbeda.

ada yang keras dan tegas ada juga yang biasa aja tanpa kode atau isyarat tpi langsung bersikap arogan,

bila apa yang dilihatnya tidak sesuai dengan aturan.

pemimpin memiliki tanggungjawab yang sangat besar dan semua yang dilakukan pemimpin akan kembali pada dirinya.

Jadi milikilah sikap dan karakter yang memiliki dasar ketakwaan yang kuat.

berikut ini karakter pemimpin yang bertakwa:

1.Melakukan setiap tindakan atas dasar mengharap ridho Allah SWT.

ia akan selalu merasa diawasi dan diperhatikan setiap gerakannya oleh Allah SWT.

Sehingga menjadikan dirinya untuk tidak melakukan kesalahan.

2.Memiliki jiwa persaudaraan yang kuat , dan merasa terpanggil untuk membela saudaranya yang seiman bila ada saudaranya yang mengalami musibah atau bencana.

3.Menjalankan syariat islam sesuai dengan sunnah Rosul dan Alq'uran 

Dalam kehidupan sehari hari.

4.Menjadi yang terdepan dalam membela agama Allah yaitu islam

melawan siapapun yang  menghina dan mencoba untuk menghancurkan agama islam.

Demikianlah karakter yang dimiliki oleh peemimpin yang bertakwa.

Semoga kita semua mampu menjadi pemimpin untuk diri kita ,

keluarga dan untuk masyarakat.

Dan menjadikan syariat islam sebagai amalan kita dalam kehidupan sehari-hari.

Perbedaan ihsan dan muqarobah yang ada pada diri kita.

Perbedaan  ihsan dan muqarobah

Muqarobah dipahami sebagai sikap yang selalu merasa bahwa Allah selalu mengawasi setiap perbuatan ,setiap kegiatan dan aktifitas yang dilakukan seseorang.

Artinya jika seseorang itu menyadari bahwa segala perilaku dan gerak geriknya merasa diawasi Allah maka disebutlah ia memiliki sifat muqarabah.

Dan berbeda dengan ihsan..
ihsan berarti menyembah Allah seolah olah melihat Allah dan yakin bahwa Allah melihat kita.

kecenderungan dari sikap muqarobah adalah melakukan perbuatan dosa atau kesalahan .
tetapi rasa teringat bahwa Allah telah mengawasinya menjadikan dia tidak jadi melakukan perbuatan dosa dan maksiat.

sedangkan ihsan lebih cenderung kepada sikap untuk melakukan yang terbaik kepada Allah ketika melaksanakan sholat.

sehingga seseorang menjadi lebih fokus ,lebih serius, lebih baik dalam beribadah kepada Allah atau khusyuk.

sikap ihsan juga mencegah seseorang dari acuh tak acuh dan sembrono atau sesuka hati dalam menjalankan sholat.

seseorang yang berjiwa ihsan mengetahui batas dan kesopanan dia sedang berhadapan dengan siapa saat  mengerjakan ibadah sholat .
maka dia akan memperhatikan pakaiannya ,batas auratnya dan kesuciannya untuk kesempurnaan sholatnya.

"Hai orang orang yang beriman pakailah pakaianmu yang indah indah ketika kamu memasuki masjid,
Makan dan Minumlah tetapi jangan berlebih lebihan sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih lebihan.
QS Al A'Raf :31.

Dan bagaimana dengan sikap Muqarabah itu sendiri,

adalah bentuk dari sebuah keyakinan bahwa Allah mengetahui segala perbuatannya  dan dia juga merasa diawasi oleh Allah .

sebagai contoh saat menjalankan puasa, tidak ada yang tahu apakah dia puasa apa tidak,
atau  ketika dia puasa dia hendak minum untuk mengurangi rasa haus.

.dan tiada seorang pun tahu kalau dia minum saat itu. tapi karena dia tahu Allah mengawasinya maka dia menghindari minum dan melanjutkan puasanya.

sikap Muqarobah adalah benteng dari diri kita untuk tidak melakukan perbuatan dosa dan maksiat.
dan puasa adalah latihan untuk mengasah dan mempertebal sikap Muqarabah kita.

semoga kita mampu mengamalkan Dua sikap utama yang wajib kita miliki sebagai seorang muslim yaitu sikap Muqarobah dan Ihsan..

Syukur alhamdulilah patut kita ucapkan

Pilihan menjalani hidup ini dengan benar

Syukur Alhamdulillah patut kita ucapkan dari lisan kita ,
untuk membalas kasih sayang Allah
karena kita sebagai hambanya terkadang  sering kali lupa mensyukuri nikmatNya.
sholawat dan salam semoga tercurah kepada Rosulullah SAW dan keluarganya,sahabat,dan pengikutnya termasuk kita hingga yaumil akhir insa Allah.

"Alif Laam Miim. Kitab Alqur'an ini tidak ada keraguan padanya,petunjuk bagi orang yang bertakwa." QS 2 ,1-3.
Suatu kenikmatan yang mengangkat jiwa,menyejukkan hati,memberikan ketenangan ,keberkahan dan mensucikan. akan diperoleh bagi mereka yang menjalankan kehidupan ini dibawah naungan Aqur'an dan sunnah.

Didalam Alqur'an terdapat keindahan bahasa yang luar biasa,dan terkandung makna tanpa batas yang menjadikan kita semakin kerdil dihadapan Allah SWT.
dan mereka yang dapat berinteraksi dengan Alqur'an akan semakin takjub dan mengakui keagungan dan kebesaran Alqur'an.
Media lainnya,

.bersyukurlah dengan karunia allah.
.hanya dengan ingat allah hati jadi tenang.
.meraih keberhasilan dengan ilmdu

Hanya Alqur'an dan sunnahlah pedoman hidup yang dapat membahagiakan manusia didunia dan di akhirat.
Alqur'an memberikan keteduhan ,ketenangan,dan kesejukan dalam tiap insan yang mengamalkannya.

Alqur'an mampu merubah kondisi suatu bangsa dari kegelapan menuju puncak kemuliaan.
dan konsekwensi keimanan kita pada Alqu'an adalah mengajak mereka dengan cara yang bijak  untuk bersama sama menjadikan Alqur'an sebagai pedoman hidup dan sunnah dalam kehidupan.

Alqur'an bikin hidup lebih hidup.
Dengan menjadikan Alqur'an referensi utama dalam kehidupan maka kita akan memiliki nilai spiritual yang tinggi .
"Serulah manusia kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.sesungguhnya Tuhanmu dialah yang mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalanNya dan dialah yang lebih mengetahui orang orang yang mendapat petunjuk." QS 16:25

Ada beberapa hal yang harus kita lakukan Agar kita mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat yaitu:
"Menjadikan Alqur'an dan sunnah sebagai peta atau petunjuk jalan dalam menjalani hidup."

hanya dengan Alqur'an kita akan mengetahui arah dan merenungi tujuan hidup dalam setiap perjalan seorang mukmin kemanapun ia melangkah menapaki jalan hidupnya.
Kemana kaum muslimin yang telah memahami Alqur'an dan sunnah , 
sehingga ruh dan jiwanya mampu menembus tirani terbebas dari perbudakan materialisme, bersih dari syahwat dan ambisi dunia .

mengarahkan wajah dengan lurus kepada Allah,menegakkan kalimat Allah dan berjuang dijalanNya.
menyebarkan agama dan membela syariatnya 
ataukah mereka justru telah menjadi tawanan syahwat dan budak keserakahan dengan hanya memikirkan kemewahan dan gaya hidup yang berfoya foya . naudzubillah..


Dalam Alqur'an jelas digambarkan betapa dashatnya gejolak api neraka...
dan begitu manisnya senyuman bidadari surga.
tinggal kita yang menentukan pilihan jalan mana yang akan kita pilih untuk menentuan pilihan terbaik dalam hidup kita.
semoga kita terhindar dari tipu daya dunia dan gelar palsu dunia.insa Allah.

4 jalan menuju ketakwaan yang wajib kita amalkan

Didalam kehidupan manusia ,
Allah menciptakan dimensi ruang dan waktu yang  memiliki peranan sangat penting bagi kehidupan manusia . 

peranan penting ini dibatasi dua kejadian yaitu hidup dan mati.

Alasan mengapa Allah menciptakan manusia kedunia ini tidak perlu dipertanyakan, karena itu adalah hak Allah.

dan yang harus menjadi perhatian manusia adalah bagaimana kesempatan menjadi sejarah hidup didunia ini tidak sia sia.

untuk itulah kita harus persiapkan bekal sebaik baiknya 
untuk menuju alam akhirat kelak. 

dan tentunya bekal tersebut akan mengantarkan kita  pada derajat Takwa.

"Hai orang -orang yang beriman  bertakwalah kepada Allah  dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok.
dan bertakwalah kepada Allah,sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan( QS Al-Hasyr:18).

Dalam ayat ini seruan kalimat Takwa sangat ditekankan
dan diindikasikan bahwa hari esok atau akhirat adalah yang utama sebagai tujuan akhir kita hidup yaitu meningkatkan derajad takwa.

Satu hal yang harus diyakini adalah
siapa yang mempersiapkan yang terbaik,
ia akan mendapatkan yang terbaik.

dan persiapan hari esok berarti melakukan perencanaan yang terarah 
tidak hanya ukhrowi saja tetapi juga duniawi.

perencanaan untuk ibadah yang bersifat mahdah seperti sholat menjadi Nilai tambah sebagai seorang muslim dibanding manusia yang lain.

tehnik perencanaan tidak terbatas bentuknya yang penting hari esok harus lebih baik dari hari ini..

setiap rencana harus jelas definisi dan rinciannya,detailnya harus nampak.

walau hasil akhir kehendak Allah tapi usaha manusia setiap detailnya akan mempengaruhi hasil dari tujuan rencana tersebut.

"Beramal seolah hidup selamanya 

,Beribadah seolah mati esok."

adalah pepatah bijak untuk meningkatkan ketakwaan.

makna dari pepatah diatas adalah semangat dalam berusaha ,kompetisi untuk berprestasi akan menjadi poin poin yang harus dipatuhi dalam mewujudkan rencana dan ibadah .

yang menjadi poin utama dalam setiap niat dan rencana menjadi nilai akhir yang tidak ternilai dalam meningkatkan derajad ketakwaan.

Dalam suatu hadist ,
Rosullulah bersabda. "wahai aba zar perbaikilah kapal karena laut sangat dalam ,siapkan bekal sebanyaknya karena perjalanan sangat jauh, kurangi beban karena badai topan sangat dashat ,dan  ikhlas dalam beramal karena yang menilai amal itu maha melihat.

Ada empat pesan dari hadis diatas untuk persiapan hari esok sebagai jalan menuju ketakwaan.

1 .memperbaiki hati dan seluruh anggota tubuh.
agar niat dan pikiran jernih,pendengaran jeli,
penglihatan tajam dan tujuan rencana jelas.

2.persiapan bekal banyak untuk perjalanan yang jauh dengan amalan sholeh yang pastinya sangat bermanfaat diakhirat nanti.

3.kurangi beban maksudnya kurangi dosa dan maksiat yang hanya akan menambah kesulitan kita di dunia dan akhirat kelak ,dan memperlambat proses menuju surga Allah.

4.ikhlas beramal karena yang menilai amalan itu adalah Allah yang maha melihat.. 

karena bukan banyaknya amalan yang dinilai tapi ikhlasnya..

semoga kita senantiasa dapat mengisi waktu dengan baik dan berprilaku yang baik demi ridho Allah SWT ...
Wallahi 'alamu bishowab...

Tanggungjawab pemimpin dalam kisah imam hanafi.

Waspadai gelar dan jabatan anda 

Nu'man bin Tsabit yang dikenal dengan sebutan
Abu Hanifah, atau populer disebut IMAM HANAFI,

pernah berpapasan dengan anak kecil yang berjalan mengenakan sepatu kayu (terompah kayu).

Sang Imam berkata:
Hati-hati nak dengan sepatu kayumu itu, jangan sampai kau tergelincir.

Bocah ini pun tersenyum dan mengucapkan terima kasih, dan bertanya..

Bolehkah saya tahu namamu Tuan tanya si bocah.
Nu'man namaku ,Jawab sang Imam.
Jadi, Tuan lah yang selama ini terkenal dengan gelar 
Al-imaam Al-a'dzom. (Imam Agung) itu tanya si bocah.

Bukan aku yang memberi gelar itu, masyarakat-lah yang berprasangka baik dan memberi gelar itu kepadaku.

Si bocah berkata lagi..
Wahai Imam, hati-hati dengan gelarmu. Jangan sampai tuan tergelincir ke neraka karena gelar itu.

Sepatu kayuku ini mungkin hanya menggelincirkanku di dunia.
Tapi gelarmu itu dapat menjerumuskanmu ke dalam api yang kekal,
jika kesombongan dan keangkuhan menyertainya.

Ulama besar yang diikuti banyak umat Islam itupun tersungkur menangis.

Imam Abu Hanifah bersyukur. Siapa sangka, peringatan datang dari lidah seorang bocah.

Betapa banyak manusia
.tertipu karena pangkat dan jabatan,
.tertipu karena kedudukan,
.tertipu karena gelar
.tertipu karena kemaqoman
.tertipu karena penghormatan
.tertipu karena harta yang berlimpah,
.tertipu karena status sosial.

Jangan sampai kita tergelincir... jadi angkuh dan sombong karenanya.

Pepatah mengatakan,
SEPASANG TANGAN YANG MENARIKMU KALA TERJATUH LEBIH HARUS KAU PERCAYAI DARIPADA SERIBU TANGAN YANG MENYAMBUTMU KALA TIBA DI PUNCAK KESUKSESAN.